# Tags
#Kampus

Siswa/i Global Prima: Guru Harus Bersahabat dan Fun

Masih dalam suasana memperingati Hari Guru Nasional Tahun 2021, cerita dan curhat siswa/i sejumlah sekolah masih menarik perhatian. Cerita siswa/i SMP dan SMA tersebut tetap menarik, karena curhatan mereka keluar dari nurani mereka tanpa rekayasa, tulus dan polos, membuat masyarakat selalu ingin membaca cerita mereka.

Tahun ini, genap 76 tahun semenjak lahirnya PGRI. Organisasi guru yang awal mulanya sebagai wadah para guru di Indonesia telah berkembang perannya menjadi organisasi profesi yang memfasilitasi seluruh guru di Indonesia.

Tanggal berdirinya PGRI, yaitu 25 November bukan hanya diperingati sebagai hari lahirnya organisasi ini. Namun, melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, tanggal berdirinya PGRI diperingati sebagai Hari Guru Nasional. Selamat hari guru!

Hari Guru Nasional 2021 mengusung tema “Bergerak dengan Hati, Pulihkan Pendidikan”, mengingat sekarang dunia pendidikan juga sedang berjuang untuk memberikan pendidikan untuk generasi muda bangsa di tengah-tengah masa pemulihan pasca pandemi covid-19.

Guru sudah banyak berbuat untuk Bangsa Indoensia, sudah banyak melahirkan pemimpin Bangsa dan tokoh nasional. Itu sebabnya Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim pun  menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya, dan mendorong semangat gur-guru se-Indoensia untuk tetap berkarya memajukan pendidikan anak Bangsa.

Nadiem Anwar Makarim mengatakan, mau tidak mau guru harus mempelajari teknologi yang belum pernah mereka kenal, mau tidak mau guru harus menyederhanakan kurikulum, untuk memastikan murid tidak belajar dibawah tekanan. Hal ini pula yang menjadi curhatan dan harapan siswa/i SMP/SMA Global Prima National Plus Medan, yang berlokasi di Jl. Brigjend Katamso No. 282 – 283/ simpang Jl. Ir. Juanda Medan ini.

Redly Akbar dan Cyrena siswa/i SMP Global Prima National Plus, serta Gabriel Victorian Siotorus siswa SMA Global Prima National Plus, menyampaikan terimakasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada semua guru di Indonesia secara umum, dan secara khusus kepada seluruh guru yang telah mendidik mereka mulai dari TK hingga saat ini. Pada peringatan Hari Guru Nasional tahun 2021, mereka berharap kedepan guru menguasai teknologi informasi yang lebih baik lagi, bersahabat dan mengajar dengan fun.

Redly Akbar

Redly Akbar

Siswa kelas 9-C SMP Global Prima National Plus ini berharap guru itu harus bersahabat, yaitu guru yang mengapresiasi apapun pendapat muridnya.Selain itu, dalam berinteraksi sehari-hari, guru diharapkan bisa mengikuti perkembangan teknologi secara umum dan teknologi informasi secara khusus, dan memiliki gaya komunikasi yang lembut serta mengajar dengan perlahan, sehingga materi yang disampaikan bisa dimengerti.

“Guru-guru di sekolah kita sih sudah mengajar dengan fun, semoga seluruh guru di Indonesia menggunakan metode belajar yang menyenangkan dan tidak membosankan, sehingga murid-muridnya antusias setiap pagi pergi ke sekolah, tidak membayangkan akan menghadapi situasi yang membosankan di kelas”,ujar Redly Akbar.

 

Cyrena

Cyrena, siswi kelas 8-B ini ini juga berharap guru itu benar-benar bisa menjadi sahabat di sekolah dan di luar sekolah. “Guru yang bersahabat itu benar-benar fun ya, karena dari cara mereka mengajar tentu sangat berbeda, mereka membuat kelas menjadi terasa seru, mereka juga bisa membuat murid-murid menjadi lebih nyaman ketika bersama dengan guru, tanpa ada rasa ketegangan ketika berbicara dengan guru”,tambahnya.

Cyrena

Cyrena berharap guru menggunakan gaya komunikasi yang bisa membuat mereka mengerti, dan bahkan tertarik dengan penjelasan guru dan ilmu pengetahuan yang dibagikan oleh guru. “Kami sangat senang guru-guru di sekolah kami sudah memberikan video interaktif, slide power point dalam memberikan pelajaran kepada murid, sehingga lebih mudah kami tangkap”,ujarnya.

Ketika ditanya soal metode mengajar, Cyrena mengharapkan guru bisa menggunakan metode yang interaktif, seperti melakukan tanya jawab dalam bentuk quiz interaktif pada murid, guru juga bisa memberikan games yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan, sehingga mereka sebagai murid lebih memahami hal-hal yang baru dipelajari dan bisa lebih dekat dengan guru.

 

Gabriel Victorian Sitorus

Gabriel Victorian Sitorus, siswa Kelas X IPA ini mengatakan, bahwa guru yang bersahabat itu seperti gurunya mengajar siswa dengan baik dan ramah, memanggil siswa dengan nama panggilan dan lembut, sering bercanda dengan siswa dan bijaksana kepada siswa.

Gabriel Victorian Sitorus

Menurutnya, ketika berkomunikasi, berinteraksi dan dalam situasi belajar mengajar di kelas, guru maunya berbicara dengan tegas, singkat dan padat. “Gaya komunikasi yang saya harapkan dari seorang guru adalah berbicara dengan jelas, padat dan tidak bertele-tele, kalau bisa menggunakan bahasa sehari-hari saja, agar bicaranya lebih terasa nyaman dan lebih dekat dengan siswa.

Gabriel mengakui bahwa guru-guru saat ini sudah menguasai teknologi informasi, namun ia berharap kedepan maunya lebih menguasai lagi perkembangan teknologi terkini. “Yang saya harapkan adalah guru-guru bisa lebih menguasai lagi bidang teknologi informasi maupun telekomunikasi karena pada era sekarang ini penguasaan dalam teknologi informasi sangatlah dibutuhkan. Di era modern ini, guru-guru dan siswa lebih dituntut untuk menguasai teknologi informasi yang merupakan dasar dalam peningkatan efesiensi pembelajaran, dan teknologi informasi juga menjadi sarana dan prasarana pembelajaran online masa kini”,paparnya.

Seperti siswa lainnya, Gabriel juga berharap agar guru mengajar dengan suasana yang tidak terlalu tegang tapi serius, guru sering berinteraksi dengan murid dan memberi pertanyaan-pertanyaan, jangan kaku dalam mengajar, memberikan perhatian yang adil kepada siswa dan sesekali belajar di luar kelas.(RED/MBB)