KampusMedan – Medan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi mendorong Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta untuk menerapkan program
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program Kampus Merdeka bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan guna bekal memasuki dunia kerja. Melalui
kebijakan ini, Kampus Merdeka memberikan kesempatan kepada mahasiswa memilih mata kuliah yang akan mereka ambil.

Mahasiswa diberikan juga kesempatan untuk mengambil mata kuliah diluar program studi pada perguruan tinggi yang sama, mengambil mata kuliah pada program studi yang sama di perguruan tinggi yang berbeda, mengambil mata kuliah pada program studi yang berbeda di perguruan tinggi yang berbeda, dan/atau pembelajaran di luar perguruan tinggi.

Bagi Institut Bisnis IT&B, program Merdeka Belajar Kampus Merdeka adalah sebuah peluang bagi Perguruan Tinggi untuk melakukan perubahan kurikulum pendidikan. “Peluang ini harus segera diaplikasikan dengan melakukan perubahan terutama perubahan yang bisa membuat Institut Bisnis IT&B menjadi lebih baik lagi dengan menyusun kurikulum Kampus Merdeka Merdeka Belajar,” sebut Rektor Institut Bisnis IT&B, Prof. Zulkarnain Lubis.

Gagasan itu dicetuskan Prof Zul, sapaan akrabnya, dalam seminar virtual dengan tema “Penyusunan Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)”, dihadiri tiga pembicara dari Universitas Medan Area (UMA) dan para civitas Institut Bisnis IT&B, Kamis (7/4/2022).

Rektor Prof.Zulkarnaen Lubis yakin bahwa kampus Institut Bisnis IT&B akan dapat menyusun kurikulum Kampus Merdeka Merdeka Belajar di tahun ini, untuk mewujudkan Perguruan Tinggi yang Link and Match dengan dunia industri serta sesuai dengan peraturan pemerintah.

Ketiga pembicara yang diundang adalah Dr. Ir. Syahbudin Hasibuan, MSi, yang membawakan Pengenalan tentang Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Ifan Aulia Candra, SP MBiotek yang membawakan tema Kurikulum Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan Indah Apriliya, SP MSi yang membawakan tema Program Kompetisi
Kampus Merdeka (PPKM) Tahun 2022.

Sementara itu, di tempat terpisah, Managing Director Institut Bisnis IT&B, Dr Agus Susanto kepada awak media, Jumat (8/4/2022), mengaku sangat mendukung adanya seminar yang dilaksanakan guna untuk penerapan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). “Saya berharap dengan diadakannya seminar ini, jajaran top level management dan para kaprodi akan segera mengimplementasikan MBKM,” ujar Dr. Agus Susanto.(REL/MBB)