# Tags
#Bisnis

Generali Luncurkan Fitur Baru “Dokter Leo Tebus dan Antar Obat”

KampusMedan – Jakarta, Generali Indonesia memperkenalkan fitur kesehatan terbaru, dimana nasabah bisa dengan mudah melakukan tebus obat resep di Dokter Leo, di aplikasi Gen iClick. Setelah melakukan konsultasi virtual di Dokter Leo, nasabah bisa langsung menebus obat resep dan obat langsung akan dikirimkan ke rumah. Tidak hanya itu, nasabah juga bisa langsung mengajukan klaim secara online. Bahkan, khusus untuk pemesanan obat resep sepanjang tahun pertama akan dibebaskan dari biaya ongkos kirim.

Edy Tuhirman, CEO Generali Indonesia menyatakan, fitur tebus obat resep di Dokter Leo merupakan salah satu dari rangkaian inovasi yang terus mereka hadirkan untuk mendampingi dan memberikan kemudahan bagi nasabah di segala situasi. “Melalui fitur-fitur kesehatan inovatif yang semakin lengkap dan terintegrasi pada aplikasi Gen iClick ini, proses konsultasi dan pembelian obat bisa jauh lebih efektif dan efisien. Dan yang terpenting tetap menerapkan protokol kesehatan sehingga lebih aman untuk digunakan oleh nasabah. Inovasi-inovasi ini menjadi bukti komitmen Generali untuk mewujudkan visi menjadi lifetime partner bagi nasabah”,ujarnya.

Dengan fitur ini, nasabah tidak harus khawatir karena harus pergi ke apotek dan mengantre untuk tebus obat. Semua dilakukan dengan mudah menggunakan satu aplikasi, Gen iClick, hanya dengan sentuhan jari dan waktu yang singkat. Layanan kesehatan ini bisa diakses oleh nasabah Generali di seluruh Indonesia, sesuai dengan manfaat perlindungan yang dimiliki.

Mengambil langkah inovatif dan menempatkan kesehatan nasabah sebagai prioritas, Generali mengoptimalkan teknologi untuk memudahkan nasabah. Di masa pandemi seperti sekarang ini faktor kesehatan adalah yang utama. Walaupun saat ini vaksin sudah mulai didistribusikan, risiko tertular COVID-19 masih tinggi. Akses kesehatan umum menjadi tantangan tersendiri pada saat kita mengalami gejala sakit. Selain tenaga medis yang sebagian besar sedang sedang dititikberatkan untuk penanggulangan infeksi COVID-19, fasilitas kesehatan umum seperti rumah sakit dan apotek, ataupun fasilitasi transportasi umum yang digunakan oleh masyarakat juga memiliki risiko.

Hadirnya fitur tebus obat di Dokter Leo ini, akan semakin melengkapi berbagai fitur yang terintegrasi dalam aplikasi Gen iClick. Selain fitur kesehatan terus dikembangkan, melalui Gen iClick nasabah juga dapat mengakses informasi-informasi lainnya, seperti melihat informasi detil manfaat polis dan kinerja investasi, riwayat transaksi, melakukan perubahan polis seperti: alokasi dana investasi, melakukan aktivasi Robo ARMS, melakukan pengajuan klaim online, melakukan pembayaran premi
dan tambah data online, serta merubah data korespodensi. Selain itu, juga terdapat informasi lain seperti daftar rumah sakit rekanan, akses DNA Journal yang dapat memberikan rekomendasi kesehatan yang sesuai, Nutrigenomic, rancangan olahraga dan ketahanan nasabah terhadap stress dan kualitas tidur dan layanan rumah sakit cepat (discharge-button).

Dalam menghadirkan berbagai inovasi bagi nasabah, Generali menerapkan konsep high tech dan high touch, dimana selain menekankan pada teknologi di waktu yang sama kami juga tetap memperhatikan kemudahan dan sentuhan personal bagi nasabah. Kedepannya, Generali akan terus melakukan eksplorasi digital dan optimalisasi teknologi untuk meningkatkan layanan bagi nasabah dan menjangkau kebutuhan proteksi lebih banyak masyarakat.

Dr.James Roring (CEO Prixa) yang selama ini ikut memberikan konsultasi di Dokter Leo, mengatakan ada tiga jenis penyakit yang paling banyak dikonsultasikan nasabah Generali, yaitu Ispa, Lambung dan Sakit Punggung. Menurutnya 10% lebih nasabah Generali sudah menggunakan aplikasi Dokter Leo.

Generali merupakan salah satu penyedia asuransi dan manajemen aset global yang terbesar. Berdiri sejak tahun 1831, saat ini hadir di 50 negara di dunia, dengan total pendapatan premi lebih dari 69.7 miliar Euro di tahun 2019. Dengan 72.000 karyawan yang melayani lebih dari 61 juta nasabah, Generali Group memimpin pasar di Eropa dan juga mengembangkan jangkauannya di Asia dan Amerika Latin. Ambisi Generali adalah untuk menjadi Lifetime Partnerbagi nasabahnya, dengan menyediakan solusi inovatif yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, melalui berbagai kanal distribusi.

Ketika ditanya soal pembayaran klaim sepanjang tahun 2020, Chief Marketing Officer Vivin Arbianti Gautama yang juga didampingi Chief Operating Officer Jutany Japit mengatakan, pihaknya sudah membayarkan klaim senilai Rp629 miliar kepada nasabah sepanjang tahun 2020. “Kita juga sudah membayarkan klaim terkait covid sejak Oktober 2020 hingga Januari 2021 senilai Rp59,3 Miliar. Klaim terkait covid ini, kita tidak ada meminta premi tambahan, ini murni sebagai bentuk empati kita kepada para nasabah yang terpapar covid”,ujarnya.(REL/MBB)