# Tags
#Kampus

Pimpinan Fakultas Pertanian Kunjungi Mahasiswa UHN Program PMM di Universitas Mataram

KampusMedan – Medan, Kami akan mendoprong semua mahassiwa untuk punya lulusan yang bagus dan bermutu, serta mampu beradaptasi dengan kemajuan zaman. Untuk itulah kami juga mendukung program pertukaran mahasiswa merdeka ini, karena kami anggap sangat membantu mahasiswa untuk meningkatkan wawasannya dan juga jaringannya kedepan.

Hal itu ditegaskan oleh Wakil Dekan III Fakultas Pertanian UHN Medan, Ir. Bangun Tampubolon, MS dan Dosen Faperta lainnya Ir. Parlindungan Lumbanraja, M.Si dari Universitas Mataram Nusa Tenggara Barat baru-baru ini, saat melakukan kunjungan kerja dan juga evaluasi terhadap program pertukaran mahasiswa merdeka (PMM) yang diikuti oleh Fakultas Pertanian UHN Medan, kerjasama dengan Universitas Mataram Nusa Tenggara Barat, (18/11/2022).

Masih menurut Ir. Bangun Tampubolon, MS yang pernah jadi anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara ini, bahwa saat ini Fakultas Pertanian UHN Medan telah menerapkan kurikulum Kampus Merdeka Merdeka Belajar agar mahasiswa dibekali dengan kemajuan-kemajuan terkini yang sedang berubah dengan pesat. “Arus kemajuan itu selalu kita adaptasi dan semua program Faperta UHN Medan adalah program yang mendorong agar mutu lulusan UHN semakin bagus kedepan”, tegas Bangun Tampubolon lagi.

Menurutnya, pihaknya sangat bangga dengan mahasiswa UHN Medan yang begitu antusias dalam menyambut program PMM ini. “Dn apa yang kami lihat telah banyak menambah wawasan mereka mengenai konsep pertanian yang mereka dapatkan dari Unram. Progres yang sangat bagus ini akan kita dorong bagaimana agar hal yang sama juga dilakukan kedepannya dengan berkelanjutan. Apalagi saya lihat Universitas Maratam sangat “welcome” dan sangat mendukung program ini, karena program ini bisa menjalin kerjasama yang berkelanjutan sebagai sebuah program yang patut kita dukung dan dorong, tegas Bangun Tampubolon lagi.

Kedepan, program seperti PMM ini menurutnya sangat menguntungkan semua pihak, karena berbabgai inovasi bisa kita lihat dimana model-model materi pembelajaran bisa saja ada yang punya nuansa baru, dan itu sangat menguntungkan mahasiswa karena bisa saling bertukar informasi dan juga bisa mendorong nasionalisme mahasiswa kita dengan berbaurnya sesama mahasiswa dalam lingkung NKRI yang saling mendukung, sekalipun punya perbedaan. “Artinya, banyak wawasan yang abru diperoleh mahasiswa kita setelah kami melakukan tinjauan atau kunjungan langsung ke lapangan dan pihak Unram juga sangat menyambut kami”, tegas Bangun Tampubolon lagi.(REL/MBB)